KtHx54QkBr383xDR2xK8jWF4FPsDN0wkvFCwXh9V
Bookmark

Keterbukaan Diri Itu Penting, Ini Lho Manfaatnya

Ilustrasi/NET
Oleh: Yuniarti Bakrie

Masuk ke rumah jangan lupa ucapkan Assalamu’alaikum, keluar rumah juga jangan lupa ucapkan Assalamualaikum, karena yang punya rumah sudah bersedia membukakan pintu kepada tamunya.

Hal ini merupakan salah satu cara kita menghargai sang tuan rumah. Ini juga bentuk sikap terbuka yang didalamnya ada rasa kepercayaan dan menghargai.

Keterbukaan itu penting, sebab mengalir banyak manfaat di dalamnya. Berikut kita kupas sedikit tentang Apa itu Keterbukaan Diri?.

Keterbukaan (Self Disclosure) adalah pengungkapan reaksi atau tanggapan kita terhadap situasi yang sedang dihadapi serta memberikan informasi yang relevan untuk memberikan tanggapan kita di masa kini tersebut (Hidayat, 2012).

Wrigstman mengatakan, keterbukaan diri adalah proses keterbukaan diri yang diwujudkan dengan berbagi perasaan, kelembutan kata, mutlak diperlukan menjamin efektivitas komunikasi verbal dan optimalisasi hasil dari berkomunikasi.

Sebagaimana disebutkan di dalam Al-Qur’an: "Maka berbicara lah kamu berdua kepadanya dengan kata-kata yang lemah-lembut, Mudah-mudahan ia ingat atau takut " (QS. Thaha : 44).

Devito mengatakan, keterbukaan diri memberikan beberapa manfaat bagi seseorang, yaitu :

Pengetahuan Diri

Mendapatkan pengetahuan yang baru dan lebih mendalam mengenai diri sendiri.

Kemampuan Menghadapi Kesulitan-kesulitan

Seseorang cenderung memiliki perasaan ketakutan tidak diterima. Keterbukaan diri akan membantu individu menyelesaikan masalah untuk membicarakan masalah tersebut.

Efisien Komunikasi

Individu dapat memahami apabila lebih mengenal dengan baik orang tersebut.

Kedalaman Hubungan

Dalam membina hubungan keterbukaan sangat diperlukan, sikap saling percaya menghargai dan jujur.

Jadi, pada intinya keterbukaan adalah berinteraksi dengan menyenangkan, reaksi atau tanggapan menghadapi hubungan pribadi, bersedia membagi perasaan dan informasi baik informasi deskriptif maupun evaluatif.


1

1 komentar

  • Sukardi (Adi TB)
    Sukardi (Adi TB)
    29 Oktober 2021 pukul 23.56
    Sangat Bermanfaat
    Reply