 |
| Foto: Anggota Gerakan Infak Lima Persen Bersama Anak Yatim dan Pengurus Panti |
Pontianak, Jurnalistiwa.co.id - Gerakan Infak Lima Persen Kalimantan Barat di Kota Pontianak adakan acara berbagi bersama anak yatim di Panti Asuhan Syarif Hidayatullah pada, Minggu (22/11/2020).
Gerakan Infak Lima Persen ini bertujuan untuk berbagi kepada anak yatim dan fakir miskin.
“Tidak hanya itu , Gerakan ini juga sekaligus membuat kita belajar untuk berinfak. karena selama ini Forum-forum atau tempat penyaluran sedekah itu kebanyakan memakai dana yang sudah ditentukan. Terkhusus bagi mahasiswa yang belum ada penghasilan kurang bisa untuk berinfak jadi Gerakan ini menggunakan sistem persenan, yaitu lima persen dari uang yang mereka dapat,” jelas Gusti Muhammad Fakrurrazi selaku coordinator Gerakan Infaq Lima Persen.
Gusti meyebutkan bahwa Kegiatan ini sudah berjalan dua kali dan kegiatan ini sangat bermanfaat untuk anak yatim dan fakir miskin.
“Alhamdulillah pendistribusian infak di bulan kedua berjalan dengan lancar, kawan-kawan nggota infakpun senang semuanya dan juga adek-adek anak yatim piatu,” ulasnya.
“Jadi kawan-kawan juga banyak berpartisipasi khususnya infak yang kami kumpulkan, pada kegiatan ini infak yang terkumpul sebanyak satu juta lima ratus lebih. Alhamdulillah dalam sebulan kita bisa mengumpulkan uang sebanyak itu, tentunya itu juga rejeki untuk adek-adek panti asuhan,” imbuhnya.
Sementara itu ketua Panti asuhan Muhammad Nurdin Tawil mengatakan, bahwa kegiatan ini membuat anak panti asuhan sangat senang dan bersyukur dengan kedatanagan Gerakan infak lima persen ini.
“Kami selaku pengurus panti asuhan Syarif Hidayatullah sangat senang sekali atas kehadiran kakak-kakak dan abang-abang ke panti asuhan kami ini, dimana telah memberikan bantuan makanan untuk anak-anak kami,” ungkapnya.
Ia juga juga berharap kegiatan seperti ini trus berlanjut.
“Semoga nanti datang lagi kepanti asuhan kami dan panti-panti asuhan yang lain yang ada di kota Pontianak ini,” tuturnya.
Jurnalizen : Anggota Gerakan Infak Lima Persen
Editor : Yusuf An-nasir
Posting Komentar