Minggu (15/9/2019) Bertempat di taman Bungur sore hari, anggota HMI mulai membuka lapak baca tersebut, ditemani musik akustik yang juga dibawakan oleh anggota HMI. Pengunjung lapak baca pun diperbolehkan meminjam buku dan anak-anak yang ikut berkunjung juga dipersilahkan mewarnai gambar yang telah disediakan serta diizinkan membawa pulang hasil gambarnya.
"Spionase dari kader HMI itu sendiri masih banyak yang tidak suka membaca, kami membuka lapak baca yang bisa menjadi wadah untuk teman - teman dan masyarakat umum itu sendiri, dan di lapak baca ini kami memperbolehkan untuk meminjam buku" ucap Devi salah satu kader HMI.
Ketua Umum HMI Komisariat UMPKS, Suci Utami, mengatakan bahwa kegiatan ini harus dilaksanakan secara kontinyu,agar meningkatkan kemampuan dalam literasi bagi kader HMI itu sendiri.
"Terutama membaca, menulis, dan berdiskusi yang merupakan insan akademis, serta bagi masyarakat umum sangatlah penting juga meningkatkan budaya membaca guna menuju masyarakat yang berintelektual," tuturnya.
Ketua Umum HMI Cabang Sintang, Doniman Maulana, mengatakan penting budaya literasi dibangun dari sejak dini apalagi sebagai mahasiswa insan akademisi harus banyak membaca,dan diskusi"think outside the box", membuka wawasan dunia lewat buku.
Doniman mengingatkan, kita akan menghadapi revolusi 4.0 di mana semua digantikan oleh mesin contoh kecilnya saja kita lihat referensi kebanyakan didapatkan dari internet dan buku bisa dibaca melalui buku elektronik sehingga mengesampingkan dampak bagi kesehatan.
"Ikhtiar kita kader HMI adalah bagaimana cara menghadirkan budaya literasi back to book yang menyenangkan untuk masyarakat luas seperti kegiatan adik adik HMI Komisariat Universitas Muhammadiyah Pontianak Kampus Sintang pada sore ini," ujarnya.
Penulis: Devi Astarina
Editor : Sukardi
Posting Komentar