Ilustrasi/Net. |
Mataku tak dapat lagi ku kejamkan
Jantungku tak dapat lagi ku tahan
Untuk tak berdetak
Bibirku tak dapat lagi ku tahan
Untuk tak tersenyum
Mata bibir dan jantungku
Telah menjadi satu dalam melodi
Marhaban ya ramadan
Karena Ramadan adalah bulan yang selalu ditunggu
Oleh jutaan umat muslim, yang berada di seluruh belahan dunia
Bagakan angin yang selalu ditunggu
Bagaikan hujan yang selalu dinanti
* Penulis Sastramadhan 2019 Asal Kota Pontianak
Posting Komentar