BERDIRI: Hamidun Menyampaikan Materi (Foto: Ahmad Pratama) |
PONTIANAK, jurnalistiwa.co.id - Ingin kembali menghidupkan segitiga intelektual di lingkungan kampus, Komunitas Pojok Diskusi hadir sebagai wadah. Hal itu diungkapkan oleh Founder Pojok Diskusi Hamidun pada acara Publik Bertanya Pemuda Menjawab di 3EATERY, pada Jumat (17/5/2019).
Hamidun menjelaskan awal terbentuknya komunitas yang kini rutin menggelar diskusi dan membedah buku setiap minggunya bermula dari rasa cemburu.
“Pojok Diskusi Terbentuk dari rasa cemburu saya melihat kawan-kawan mahasiswa di Yogyakarta membentuk halaqah (lingkaran kecil) di masjid dan lingkungan kampus untuk berdiskusi pada saat waktu istirahat,” jelasnya.
Pojok Diskusi juga menjadi wadah bagi para mahasiswa yang hobi membaca buku dan hendak membedah buku tersebut, serta wadah bagi mahasiswa yang rindu ingin menghidupkan kembali segitiga intelektual.
“Kawan-kawan yang memiliki buku dan berniat hendak ingin membedah buku tersebut Pojok Diskusi siap menjadi wadah. Pojok Diskusi hadir untuk menghidupkan lagi budaya menulis, membaca, dan berdiskusi dikalangan mahasiswa,” ungkapnya. (AK)
Posting Komentar