Pengurus Dan Anggota Pimpinan Komisariat PMII IAIN Pontianak. Foto: Khairussalam |
Pontianak, jurnalistiwa.co.id - Pimpinan Komisariat
Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Institut Agama Islam Negeri (IAIN)
Cabang Pontianak masa bakti 2018-2019 resmi dilantik. Acara tersebut bertemakan
"Membumikan Pergerakan Yang
Berlandaskan Pada Zikir, Fikir, Amal Sholeh" di Jalan Padat Karya, Gang Gria Pesona Satu Pontianak, Sabtu (12/01/2018).
Ketua Panitia Fahrul Aziz mengungkapkan prosesi pelantikan
berjalan lancar dan penuh rasa haru, karena mengingat beratnya amanah yang diemban.
"Semoga dengan pelantikan ini pengurus dapat berperan
aktif, baik di Komisariat dan Rayon, khususnya Cabang Pontianak," ungkapnya.
Ketua Komisariat IAIN PMII Cabang Pontianak, Surahman
berharap kader-kader mempunyai akhlak yang sudah dibawa semenjak kecil.
"Hormati senior, karena PMII adalah anak dari NU yang
notabennya dengan akhlak," tuturnya
Dia juga berharap kader-kader PMII khususnya IAIN Pontianak
harus lebih aktif dan bangkit.
"Tidak perlu ramai, sendiripun saya jalankan untuk
membangkitkan PMII IAIN Pontianak," tegasnya.
Ketua PMII Cabang Pontianak, Abdul Wesi Ibrahim berharap
pelantikan jangan hanya sebagai simbolis, untuk memenuhi syarat saja namun pengurus juga harus memiliki rasa tanggung jawab.
"Haruslah menjadi pengurus yang bertanggung jawab dalam
membangun PMII kedepannya lebih baik," ungkapnya
Dia juga ingin kader-kader terus bersemangat dan memiliki
akhlak yang baik berbasis pesantren.
"Karena PMII adalah jalan yang benar, PMII juga adalah
santri yang mempunyai akhlak yang baik, seperti pesantren", tuturnya
Struktur pengurus dibacakan oleh Muhammad Fahrizal Amir,
dengan harapan tumbuh kader-kader yang luar biasa, Ketua Komisariat Surahman
dengan jajarannya berbaris dengan rapi untuk di lantik, dengan janji-janji yang
di ucapkan, serta pembacaan syahadat menjadi bukti di lantiknya Komisariat PMII
Cabang Pontianak.
Pembaiatan dipimpin langsung oleh Abdul Wesi Ibrahim dan
diikuti oleh seluruh pengurus yang dilantik. Baiat dibaca dengan semangat dan
diungkapkan dengan lantang oleh para pengurus.
Abdul Wasi Ibrahim juga menegaskan agar para kader berfikir
luas dengan membaca buku-buku yang akan membawa pemikiran kader menjawab
tantangan zaman.
"Jadilah kader-kader yang berfikir luas, dangan
tantangan yang ada di depan kita, bacalah buku-buku yang membawa kita bisa
berfikir untuk menghadapi tantangan masa depan," tegasnya.
Jurnalis Warga:
Khairussalam
Editor: Abdul Khofid
Posting Komentar