Rumah Direktur Eksekutif WALHI NTB yang dibakar orang tidak dikenal/Foto : IG @walhi_kalimantan_barat |
NTB, jurnalistiwa.co.id - Rumah milik Direktur Eksekutif Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (WALHI) Nusa Tenggara Barat (NTB), Murdani, telah dibakar oleh oknum yang tidak dikenal.
Insiden tersebut terjadi pada 28 Januari pukul 03.00 WITA dan api dapat dipadamkan setelah 45 menit. Tidak ada korban jiwa dari peristiwa tersebut.
Menurut Murdani, pembakaran rumahnya sangat mungkin terjadi karena aktivitas WALHI NTB yang terus mengkritisi aktivitas pertambangan di propinsi tersebut. Ia menduga hal tersebut dilakukan oleh oknum pengusaha tambang yang bermasalah dan dikritisi oleh WALHI NTB.
Ia mengaku bahwa sebelumnya sudah mendapatkan ancaman. Berdasarkan UU No 32 Tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia dan Undang-Undang 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup, WALHI NTB mengecam kejadian intimidasi tersebut.
“Kami Mengecam kejadian tersebut. Bayangkan, UU HAM dan UU perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup menjamin HAM setiap warga negara, termasuk aktivis lingkungan hidup. Tetapi masih juga terjadi intimidasi terhadap aktivis lingkungan, apakah negara serius menghormati, melindungi dan memenuhi HAM setiap warga negaranya”, ujarnya.
Mereka juga mendesak pihak kepolisian untuk mengungkap insiden tersebut.
“Kepolisian harus segera mengungkap pelaku pembakaran tersebut. Jika pelakunya tidak sampai terungkap, maka negara memiliki itikad baik untuk melindungi HAM terhadap aktivis lingkungan, pemerintah harus memastikan tidak ada lagi intimidasi dan kekerasan fisik kepada para pejuang lingkungan hidup di NTB,"pungkasnya.
Penulis: Kiki Ramadani
Editor: Sukardi
Posting Komentar