KtHx54QkBr383xDR2xK8jWF4FPsDN0wkvFCwXh9V
Bookmark

Hoax Memecah Belah Kita

Ilustrasi/Net

Oleh: Mega Salsabila Nurrindu*

Seperti kita ketahui di zaman yang serba canggih ini kita sangat mudah untuk mendapatkan informasi dan berita. Dengan kecanggihan tersebut kita dengan mudah menjelajah dan mengetahui informasi di segala penjuru dunia tanpa harus berkeliling secara langsung, seperti contoh kita ingin mengetahui informasi tentang acara di suatu daerah, kita hanya perlu mengetikkan kata kunci laman web internet di laptop dan gadget kita.

Ada juga oknum tidak bertanggung jawab menyalah gunakannya untuk menyebarkan berita palsu alias ‘Hoax’. Hoax sama halnya dengan fitnah, menyebarkan hoax berarti menyebarkan fitnah, sedangkan fitnah itu lebih kejam dari pembunuhan.

Hoax sering terjadi di zaman sekarang apalagi dengan kecanggihan teknologi yang semangkin canggih membuat orang dengan mudahnya menyebarkan berita hoax, dan orang zaman sekarangpun mudah sekali percaya dengan berita hoax tanpa mencari tahu lebih dalam lagi berita yang sebenarnya dan orang-orang dengan cepat menshare berita hoax tersebut hingga cepat tersebarnya.

Seperti halnya dalam beberapa minggu yang lalu tengah gemparnya berita tsunami yang disebar oknum tidak bertanggung jawab dengan mudahnya menyebarkan berita tentang tsunami di Pantai Singkawang sehingga membuat masyarakat resah akan hal tersebut, dan sebagian masyarakat yang mempercayainya dengan mudah menyebar luaskan berita hoax tersebut.

Setelah di telusuri ternyata kejadian itu adalah kejadian beberapa tahun yang lalu. Dalam menagggapi hal tersebut masyarakat harus lebih bisa memilah mana berita hoax dan mana yang benar-benar terjadi, sebelum menshare berita atau kejadian yang terjadi lebih baik dicari tahu berita atau yang sedang terjadi. Jika berita tersebut benar-benar terjadi barulah dishare agar orang lain tahu tentang berita atau kejadian tersebut.

Jadi, kesimpulannya jadilah pengguna sosmed yang cerdas yang tidak mudah tertipu daya oleh berita palsu atau hoax. Kita harus selalu bijak dan selektif untuk menerima, mempertimbangkan dan menyebarkan berita agar tidak meluasnya berita hoax yang dapat meresahkan masyarakat yang belum tentu kepastiannya.

Jadilah pengguna sosmed yang pintar dan bijak dalam penggunaan media sosial untuk menghindari hoax.

*Mahaiswa IAIN Pontianak
Posting Komentar

Posting Komentar