Talkshow Ngobrol Pintar di Warkop Solidaritas/ Foto: Adi TB |
Pontianak,
jurnalistiwa.co.id - Warung Kopi Solidaritas kembali menggelar Talkshow dengan
mengangkat tema Dana Desa Untuk Rakyat, Sabtu (12/1/2019) siang.
Owner Warkop
Solidaritas, Moch. Sab’in memaparkan, tema talkshow tersebut bukan serta merta
karena menjelang pemilu tetapi memang regulasi pendanaan untuk memfasilitasi desa sudah diperjuangkan sejak
tahun 1999 atau pasca era reformasi.
“Kita berharap
alokasi dana desa ini memang tersalurkan dengan benar dan memang mempunyai sumber
daya manusia yang baik,” ujarnya.
Moch. Sab’in mengatakan,
pemerintah mampu mengatur regulasi dan memberikan pengawasan yang bermanfaat
untuk masyarakat sehubungan dengan bertambahnya alokasi dana desa.
“Di
pemerintahan Jokowi ini ya kita sambut dengan baik, tapi tentunya pemerintah pun
tidak boleh menutup mata bahwa ada situasi tejadi di lapangan, kekurangan
sumber daya yang bisa mengelola dana desa yang memang hari ini sangat minim,”
katanya.
Menurut pria
yang akrab disapa Bonti ini, pemerintah juga bertanggungjawab dan wajib
memberikan dukungan pemahaman, pelatihan, imbauan.
“Ayo kita
bersama-sama termasuk juga teman-teman NGO untuk mengawasi proses-proses itu
agar terbangunnya pemerintahan desa, termasuk juga pembangunan yang ada di desa
bisa berkembang,” harapnya.
Dirinya
menambahkan, sejauh ini sudah ada beberapa desa percontohan yang memang pengelolaan
dana desa yang cukup baik. Akan tetapi, dari sekian banyak persentasenya hari
masih cukup banyak kekurangan-kekurangan di beberapa desa termasuk juga tenaga-tenaga
yang mampu mengelola dana desa.
“Kita berharap
seperti pernyataan Jokowi bahwa alokasi jangan sampai menjadi hantu kembali
menyeret kepala desa ke balik jeruji. Nah pesan moral ini sangat bagus untuk
kita sikapi, agar pola yang memang dibangun di desa sudah sangat baik. Kita
berharap alokasi dana desa yang sangat besar agar bisa terealisasi dengan baik,”
pungkasnya.
Di antara pemateri yang hadir, Mustain Billah memaparkan, sebagai warga kampung (desa) patut bersyukur terhadap pemerintahan sekarang yang dipimpin langsung oleh Presiden Jokowi, karena sudah memberikan support penuh terhadap anggaran desa, karena memang desa adalah kekuatan ekonomi yang harus dibangun dan diperkuat.
"Kalau ekonomi desa kita sudah kuat, maka secara tidak langsung kekuatan ekonomi bangsa ini juga dengan sendirinya ikut kuat dan sebaliknya apabila ekonomi kampung kita (desa kita) hancur, maka secara otomatis enonomi bangsa ini juga akan hancur," ujarnya.
Kenapa demikian, Mustain Billah menjelaskan, karena memang yang punya lahan dan lokasi pengembangan itu letaknya adalah di kampung (desa).
"Maka dari itu, tugas kita bersama ayo pulang kampung dan awasi dana desa yang ada, agar bisa tersalurkan dengan baik, sehingga anggaran yang sudah dialokasikan sebegitu besar itu bisa meningkatkan kesejahteraan bagi masyarakat kampung, minimal di kampung kita sendiri,"ajaknya.
Penulis: Jakaria
Irawan
Editor: Sukardi
Posting Komentar